Aktaduma.com, Atambua- Konsulat Timor Leste Bonifa`cio Fa`tima Martins Belo, S.Sos,MCSPM angkat bicara soal temuan mayat WNA asal Cina di sungai kering Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu.
Menurutnya WNA asal Cina tersebut merupakan seorang investor dan sekaligus peneliti yang datang ke Timor Leste untuk meneliti baru mangan.
“Setelah menerima berita dari Timor Leste bahwa seorang WNA asal Cina yang berdomisili di Timor Leste meninggal di wilayah Indonesia merupakan seorang investor dan sekaligus membantu pemerintah Timor Leste untuk sebuah penelitian,” ungkap Konsulat Timor Leste Bonifa`cio Fa`tima Martins Belo, S.Sos,MCSPM. Kamis (14/12/2023).
baca juga: https://aktaduma.com/investor-asal-cina-ditemukan-tewas-di-sungai-perbatasan-ri-rdtl-begini-kronologisnya/
Menurutnya pihak Timor Leste dan Indonesia akan melakukkan komunikasi dan mencari solusi untuk pemulangan jenazah WNA yang sudah berada di RSUD Atambua setelah dilakukan visum luar oleh dokter rumah sakit setempat.
“Karena meninggal nya di wilayah Indonesia maka kedua negara masih mencari solusi untuk menyelesaikan masalah ini dan mempersiapkan jenazahnya dipulangkan ke Timor Leste dan di serahkan ke keluarga korban.” Ujarnya.
Selain itu konsulat Timor Leste juga menambahkan jika tim forensik dari Timor Leste telah dalam perjalanan ke Atambua untuk proses selanjutnya.
Ditanya soal visum keseluruhan dirinya mengatakan masih menunggu keputusan baik dari pihak Timor Leste, Indonesia dan negara asal WNA tersebut terima keluarga korban.