Atambua, Aktaduma.com- Situasi memanas sebelum memulai sidang paripurna IV DPRD Belu soal pertanggungjawaban pemerintah daerah (Pemda) kepada tenaga kontrak daerah (Tekoda) di ruang paripurna, Bupati Belu Agustinus Taolin meninggalkan gedung DPRD Belu, mendapat tanggapan dari anggota DPRD.
Setelah Bupati Belu meninggalkan gedung DPRD, anggota DPRD Belu partai PPP Manuel do Carmo mengatakan Bupati Belu seolah-olah tidak mau bertanggungjawab.
“Mengapa tidak diselesaikan dulu, harusnya duduk bersama dan membahas persoalan ini bukan langsung pergi begitu saja. Ini berarti tidak mau tanggung jawab,” ujar Anggota DPRD Belu Manuel Do Carmo, Senin (20/6/2022).
Pantauan media sebelum dimulai kegiatan paripurna anggota DPRD Belu banyak melakukan intrupsi sehingga Bupati Belu meninggalkan ruangan sidang.
Meskipun Bupati Belu telah meninggalkan gedung DPRD calon para Tekoda masih tetap berorasi didepan kantor DPRD.(Add)
Editor: ADRIANUS DEDY DASI