
Atambua, Aktaduma.com- Tenaga kontrak Daerah (Tekoda) Kabupaten Belu penuhi kantor DPRD saat jam kerja untuk menyampaikan aspirasi dengan berseragam hitam putih, dan pakaian tradisional yang di perkirakan diatas 300 masa Tekoda, Rabu 22/6/2022.
Pantauan media ini, salah satu anggota DPRD Belu Manuel Do Carmo mempertanyakan mengapa saat jam kerja seluruh Tekoda datangi DPRD.

Lalu di sambut salah satu warga yang bukan merupakan Tekoda Balas BTJ dalam gedung DPRD dengan nada marah mengatakan mereka datang untuk menyampaikan aspirasi bukan demo.
“Mereka datang untuk menyampaikan aspirasi bukan demo,” kata Balas BTJ dengan nada marah dan langsung di amankan pihak kepolisian Belu.
Selain itu ketua koordinator aksi aspirasi Jems Amalo mengatakan kami datang untuk menyampaikan aspirasi meski sudah diterima menjadi Tekoda Belu.
“Ya kami datang sudah di ijinkan tiap kepala dinas, dan ini gabungan dari beberapa OPD sebagai perwakilan,” ujar Jems.
Ditanya soal poin-poin Ucok mengatakan sudah di bacakan di ruangan Ketua DPRD Belu sehingga dirinya tidak menjelaskan kepada media.(Enzo)
Editor: ADRIANUS DEDY DASI