Atambua, Aktaduma.com- Melintas menuju Timor Leste melalui PLBN Motaain, rombongan peziarah yang merupakan peserta Pusat Koperasi Credit Union Indonesia (PUSKOPCUINA) dan CU Primer se-Indonesia mengunjungi sekaligus berziarah ke makam Pater Albert Karim SJ. Beliau merupakan penggagas CU di Indonesia dan Timor Leste.
“Jumlah pelintas dalam rombongan tersebut berjumlah 112 orang peziarah ditambahkan dengan 8 orang pengemudi alat angkut yang mengendarai 8 unit angkutan,” kata Kakanim Imigrasi Atambua Kelas II Atambua K.A Halim. Minggu (22 Mei 2022).
Diketahui, setibanya di PLBN Motaain, rombongan diterima oleh Supervisor Imigrasi PLBN Motaain, Bapak Okto Kolo dan langsung diarahkan menuju gedung keberangkatan untuk dilakukan pemeriksaan dokumen pada konter imigrasi.
Jelas Halim, tujuan ziarah ini adalah untuk menunjukkan rasa hormat dan terima kasih dan sekaligus memohon doa lewat Pater Albert Karim agar gerakan CU di Indonesia berkembang.
“Ya, Hadir juga Plh. Kepala Kantor Imigrasi Atambua Bapak Firdaus dan Kasubsi Lalu Lintas Keimigrasian Kanim Atambua Bapak Arthur yang memantau perlintasan rombongan,” ujarnya.
Lanjutnya, setelah menerakan cap keberangkatan pada dokumen perjalanan masing-masing peziarah, rombongan meninggalkan PLBN Motaain menuju Timor Leste pada pukul 08.45 Wita.
“Seluruh peziarah merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang memegang paspor kebangsaan Indonesia. Berdasarkan hasil koordinasi antara CIQS PLBN Motaain dengan CIQS Pos Batugade Timor Leste, diperoleh informasi bahwa rombongan akan kembali melintas masuk wilayah Indonesia pada waktu sore hari setelah acara kegiatan ziarah berakhir,” ungkap Halim.
Pada pukul 17.45 Wita, rombongan CU melintas masuk wilayah Indonesia melalui PLBN Motaain dan tiba di gedung kedatangan.
Setibanya di gedung kedatangan PLBN Motaain, rombongan serta pengemudi alat angkut langsung diarahkan melakukan pemeriksaan karantina dan setelah itu menuju konter imigrasi guna dilakukan pemeriksaan dokumen perjalanan dan peneraan cap kedatangan oleh petugas imigrasi.
“Supervisor Imigrasi dan asisten Supervisor PLBN Motaain memantau perlintasan rombongan tersebut. Dan setelah selesai dilakukan pemeriksaan CIQ, rombongan kembali menuju alat angkut untuk kembali ke Atambua.” Pungkasnya.(Add)
Editor: ADRIANUS DEDY DASI